Table of Contents
- Kenapa sistem informasi akademik penting di perguruan tinggi?
- 5 Fitur sistem informasi akademik yang dibutuhkan bagi dosen dan mahasiswa
Penulis: Catur Eri Gunawan, M.Cs.
Hai pembaca setia blog dosenidola.com!
Sistem informasi akademik merupakan sebuah platform yang diterapkan oleh perguruan tinggi atau institusi pendidikan guna mengelola data dan informasi yang berkaitan dengan kegiatan akademik.
Sistem informasi akademik dirancang untuk memudahkan pengelolaan dan pemantauan informasi mahasiswa, dosen, kurikulum, jadwal perkuliahan, dan berbagai proses administratif lainnya. Beberapa perguruan tinggi berbeda-beda dalam menyebutnya, antara lain: SIAKAD, SIMAK, SIA, SIMA, SIAK, dan penamaan lainnya. Dengan adanya sistem ini, perguruan tinggi dapat mengotomatisasi banyak tugas administratif, mengurangi kesalahan, dan meningkatkan efisiensi.
Salah satu fungsi utama yaitu manajemen data mahasiswa. Sistem ini menyimpan data pribadi mahasiswa, riwayat akademik, rencana studi, jadwal perkuliahan, dan informasi lainnya. Hal ini memungkinkan mahasiswa, dosen, dan staf administrasi dengan mudah mengakses dan mengelola informasi tersebut. Dengan sistem ini, mahasiswa dapat mendaftar mata kuliah, memeriksa hasil ujian, dan memantau perkembangan akademik mereka sendiri.
Kenapa sistem informasi akademik penting di perguruan tinggi?
Sistem yang dibangun sangat penting di perguruan tinggi karena memiliki peran strategis dalam pengelolaan, pengembangan, dan pemberian layanan pendidikan yang efisien. Berikut beberapa alasan mengapa sistem ini penting di perguruan tinggi:
Pengelolaan data mahasiswa
Memungkinkan perguruan tinggi untuk menyimpan dan mengelola data mahasiswa dengan mudah. Ini mencakup informasi pribadi, riwayat akademik, rencana studi, dan catatan lainnya. Dengan akses cepat ke data mahasiswa, staf administrasi dapat memberikan pelayanan yang lebih baik.
Jadwal perkuliahan yang efisien
Membantu dalam perencanaan dan manajemen jadwal perkuliahan, menghindari konflik jadwal, dan memastikan bahwa dosen dan mahasiswa dapat mengakses informasi jadwal perkuliahan dengan mudah. Hal ini meminimalkan gangguan dalam proses pengajaran dan pembelajaran.
Pemantauan akademik mahasiswa
Dosen dan mahasiswa dapat mengakses hasil ujian, nilai, dan transkrip akademik dengan mudah. Hal ini memungkinkan pemantauan progres akademik dan memberikan informasi yang diperlukan untuk mengevaluasi performa mahasiswa.
Aksesibilitas informasi
Mahasiswa, dosen, dan staf administrasi dapat mengakses informasi yang mereka butuhkan secara online. Hal ini meningkatkan aksesibilitas data dan mengurangi beban administrasi manual.
Pengalaman mahasiswa yang lebih baik
Mahasiswa dapat dengan mudah mengakses informasi akademik mereka, berkomunikasi dengan dosen, dan mengelola studi mereka. Hal ini dapat meningkatkan pengalaman belajar mereka.
Baca juga: 10 istilah penting yang wajib diketahui mahasiswa baru
5 Fitur sistem informasi akademik yang dibutuhkan bagi dosen dan mahasiswa
Sistem yang baik harus menyediakan fitur-fitur yang memenuhi kebutuhan dosen dan mahasiswa. Sistem informasi akademik yang lengkap memiliki fitur seperti akademik kemahasiswaan (KKN, akademik, dan perkuliahan), Alumni (karir, kerjasama dengan alumni, dan sumbangan alumni), Administrasi (keuangan perguruan tinggi, tagihan dan pembayaran mahasiswa). Akan tetapi, sistem yang memiliki fitur lengkap tentu saja tidaklah mudah untuk diwujudkan. Berikut ini adalah lima fitur yang penting bagi dosen dan mahasiswa dan setidaknya harus ada, yaitu:
1. Akses informasi bagi dosen dan mahasiswa
Dosen dan mahasiswa harus dapat mengakses informasi pribadi mereka melalui sistem informasi akademik. Bagi dosen, hal ini mencakup jadwal mengajar, evaluasi kinerja, dan informasi pribadi. Bagi mahasiswa, hal ini meliputi hasil ujian, transkrip akademik, jadwal perkuliahan, dan informasi registrasi.
2. Pengelolaan mata kuliah
Fitur pada sistem memungkinkan dosen untuk mengelola mata kuliah yang mereka ajarkan, termasuk pengunggahan materi perkuliahan, memberikan tugas, dan penginputan nilai. Mahasiswa perlu akses untuk melihat daftar mata kuliah yang mereka ambil, mengevaluasi kurikulum, dan merencanakan studi mereka.
3. Notifikasi pesan dan komunikasi
Sistem yang disediakan harus memiliki fitur komunikasi yang memungkinkan dosen pembimbing akademik dan mahasiswa berinteraksi. Hal ini dapat mencakup kirim pesan secara langsung, dan forum diskusi. Hal ini memfasilitasi pertanyaan, diskusi, dan bimbingan akademik.
4. Jadwal dan pemberitahuan
Sistem juga harus memberikan informasi tentang jadwal perkuliahan yang mudah diakses. Mahasiswa harus mendapatkan pemberitahuan tentang perubahan jadwal, tenggat waktu tugas, dan pengumuman penting lainnya yang diberikan oleh dosen.
5. Pengelolaan tugas dan penilaian
Fitur pada sistem harus memungkinkan dosen untuk memberikan tugas, ujian, dan mengelola penilaian secara efisien. Mahasiswa harus dapat mengunggah tugas, melihat hasil ujian, dan memantau perkembangan akademik mereka melalui sistem informasi akademik.
Selain kelima fitur tersebut, penting juga untuk memastikan bahwa sistem mudah untuk digunakan, aman, dan terintegrasi dengan sistem lain di perguruan tinggi. Kemampuan untuk melacak progres akademik, mengelola keuangan, dan menghasilkan laporan adalah fitur tambahan yang sangat berharga bagi dosen dan mahasiswa. Dengan adanya fitur-fitur tersebut, sistem yang disediakan dapat menjadi sistem informasi yang sangat bermanfaat dalam mendukung pengajaran dan pembelajaran di perguruan tinggi.
